SELAMAT DATANG DI BLOG MAS JUWAINI http://masjuwaini1.blogspot.com

Selasa, 03 Desember 2013

LAPORAN INDIVIDU PPL STKIP PGRI NGANJUK 2013



LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
DI UPTD SMK NEGERI 2 NGANJUK
TAHUN 2013/2014






   


Ditulis guna melengkapi salah satu persyaratan penyelesaian
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


Oleh:
J U W A I N I
NIM. 2001010300570
Pendidikan Matematika




UNIT PELAKSANA TEKNIS PENGALAMAN PROGRAM LAPANGAN
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA NGANJUK
2013











 
HALAMAN PENGESAHAN

Laporan hasil Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini, telah disetujui dan disahkan pada :

Hari                 : Jum’at
Tanggal           : 29 November 2013


Menyetujui ;
Guru Pamong






YULI ASTUTI, S.Pd
NIP.  19640710 198903 2 013
Mahasiswa PPL






Drs. H. J  U  W  A  I  N  I
NIM. 201010300570

Mengetahui / Mengesahkan ;

Kepala UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk







Drs. HERU HERTANTO,MPd
Pembina Tingkat I
NIP   19640717 198903 1 021
Dosen Pembimbing







Hj. UMI HIDAYATI, S.Pd. MM
NIDN. 0014066802








KATA PENGANTAR

Alhamdulilah kami panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan Laporan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini. Sholawat dan salam kami ucapkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai rahmatan lil’alamin yang telah membimbing umatnya ke jalan yang benar.
Laporan ini merupakan syarat untuk menyelesaikan mata kuliah PPL Mahasiswa Pendidikan Matematika di STKIP PGRI Nganjuk. Laporan ini disusun berdasarkan hasil observasi selama PPL di UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk yang dilaksanakan selama 2 Bulan lebih  yang dimulai dari tanggal 26 September 2012 s/d 30 Nopember 2012.
Selama pelaksanaan PPL sampai dengan selesai ini, kami banyak menerima bantuan dan dukungan dari berbagai  pihak, karena itu  pada kesempatan ini kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
  1. Bapak Drs. Heru Hertanto, M.Pd, selaku kepala UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk.
  2. Bapak Wijono, S.Pd selaku Waka Kurikulum UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk
  3. Ibu Yuli Astuti, S.Pd selaku Pembimbing dan Guru Pamong Matematika UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk.
  4. Hj. Umi Hidayati, S.Pd, MM. selaku Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan bantuan dan bimbingan dalam penyusun Laporan ini.
  5. Teman – teman Mahasiswa PPL STKIP PGRI Nganjuk.
  6. Dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah banyak memberikan banyak bantuan.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa yang akan memberikan imbalan kepada Bapak/Ibu serta teman - teman dalam wujud lain yang sesuai dengan kepentingan dan membalas semua amal baik. Akhirnya penyususun menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini  masih banyak terdapat kekeliruan dan masih jauh dari sempurna, maka kritik dan saran demi kemajuan bersama sangat kami harapkan.

Nganjuk,   November 2013
Penyusun,


Juwaini



PROFIL UPTD SMK NEGERI 2 NGANJUK


Nama Sekolah             : SMK NEGERI 2 NGANJUK
Alamat                                    : Jl. Lawu No. 3 Kel. Kramat – Nganjuk 64419
Telpon / Fax                : 0358-321951 / 0358-322677
E-mail                          : smkn2_nganjuk@yahoo.com

UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk adalah salah satu sekolah menengah kejuruan di Kabupaten Nganjuk yang mengembangkan pendidikan berbasis Life-Skill dengan mengampu 4 Program Studi yakni, Akuntansi, Administrasi Perkantoran, Tata Niaga, dan Tata Busana. UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk berdiri mulai tahun 1983 yang mengawali kiprah di dunia pendidikan dengan nama SMEA Persiapan.

UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk selain memacu prestasi akademis siswa, juga mengembangkan kewirausahaan siswa dengan wadah kewirausahaan berupa Bisnis Center dan Teaching Factory. Sehingga dengan hal itu, UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk punya harapan besar nantinya pada semua lulusannya yang diharapkan dapat mengelola sumber daya yang ada di kabupaten Nganjuk, tidak hanya menjadi pekerja saja, tapi lebih dari itu yakni menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

 

VISI DAN MISI

Visi :
Terwujudnya tamatan yang bertaqwa, dapat berwirausaha, dan bersaing di pasar kerja
Misi :
1.      Membekali peserta didik menjadi insan yang beriman, disiplin, jujur, bermoral, dan berbudaya
2.      Membekali kemeampuan dan keterampilan menjadi tenaga kerja terampil sesuai dengan tuntutan dunia kerja, dunia usaha dan dunia industry
3.      Menyiapkan tamatan yang mampu berwirausaha
4.      Mencipatakan sekolah adiwiyata
5.      Meningkatkan mutu pelayanan

 



TUJUAN UPTD SMK NEGERI 2 NGANJUK


1.      Mempersiapkan lulusan yang memiliki kepribadian dan berakhlak mulia sebagai tenaga kerja kompeten sesuai program keahlian.
2.      Membekali siswa untuk berkarir, mandiri yang mampu beradaptasi dilingkungan kerja sesuai bidangnya dan mampu menghadapi perubahan yang terjadi di masyarakat.
3.      Membekali siswa sikap profesional untuk mengembangkan diri dan mampu berkompetisi di tingkat nasional, regional dan internasional.

FASILITAS DI UPTD SMK NEGERI 2 NGANJUK
UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk memiliki fasilitas sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar di antaranya :

v  Ruang kelas yang nyaman
v  Lab. Komputer ber-AC sebanyak 3 ruang dengan masing2 ruang 20 unit komputer
v  Lab. Notebook (Laptop) untuk akses pembelajaran via internet
v  Internet Free Hotspot Area
v  Lab. Adm. Perkantoran
v  Lab. Akuntansi
v  Lab. Menjahit
v  Lab. Bahasa Inggris (Self Access)
v  Kantin sekolah yang bersih dan nyaman
v  Perpustakaan yang menyediakan berbagai macam sumber ilmu
v  Bisnis Center ESEMKA yang menyediakan berbagai macam kebutuhan sehari-hari dengan model swalayan sekaligus menjadi sarana kewirausahaan bagi siswa
v  Teaching Factory yang menjadi pusat pembelajaran siswa untuk berwirausaha
v  Koperasi Siswa
v  Kantin Kejujuran
v  Lapangan Basket, Voli, Futsal, dan Tenis Meja
v  Mushola
v  Ruang UKS


EKSTRA KURIKULER DI UPTD SMK NEGERI 2 NGANJUK



UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk memiliki beberapa kegiatan ekstra kurikuler sekolah sebagai wadah pengembangan bakat siswa di antaranya :
Ø  Pramuka
Ø  Palang Merah Remaja (PMR Wira Satya Bhakti)
Ø  Majelis Ta’lim
Ø  Seni Teater
Ø  English Club
Ø  Ekskul Volley
Ø  Ekskul Basket
Ø  Ekskul tari
Ø  Ekskul Musik
Ø  Ekskul Paskibraka






DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.....................................................................................        i
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................        ii
KATA PEGANTAR .....................................................................................       iii
PROFIL SEKOLAH.....................................................................................       iv
DAFTAR ISI ................................................................................................       vii

BAB I      : PENDAHULUAN                                                                    
A.    Latar Belakang.......................................................................        1
B.     Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan...................................        3
C.     Manfaat Praktek Pengalaman Lapangan................................        3


BAB II    : LANDASAN TEORI
A.    Landasan Pendidikan Nasional..............................................        5
B.     Landasan Praktik Pengalaman Lapangan...............................        5

BAB III    :  PELAKSANAAN                                                                           
A.    Waktu.....................................................................................        9
B.     Tempat....................................................................................        9
C.     Tahapan Kegiatan...................................................................        9
D.    Materi Kegiatan......................................................................        9
E.     Proses Bimbingan...................................................................        9
F.      Hal – hal yang Mendukung dan Menghambat.......................       10

BAB IV   : PENUTUP
A.    Kesimpulan.............................................................................       11
B.     Saran.......................................................................................       11

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1.
Refleksi Diri

10.
Jurnal Mengajar
2.
Kalender Pendidikan

11.
Catatan Penugasan
3.
Rencana Pekan Efektif

12
Kisi – Kisi Soal
4.
Program Tahunan

13.
Kriteria Ketuntasan Minimal
5.
Program Semester

14.
Daftar Nilai
6.
Jadwal Mengajar

15.
Analisis Hasil Evaluasi
7.
Silabus

16.
Program Pengayaan / Perbaikan
8.
RPP

17.
Kartu soal
9.
Daftar Hadir



    

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
STKIP PGRI Nganjuk sebagai salah satu LPTK yang berfungsi menghasilkan tenaga kependidikan berusaha meningkatkan mutu lulusan antara lain dengan menjalankan kerja sama dengan berbagai pihak yang berkompeten dalam menjalankan pendidikan.
STKIP PGRI Nganjuk sebagai penghasil tenaga pendidik menjalin kerjasama dengan sekolah – sekolah sebagai upaya penerapan tenaga kependidikan yang profesional.
Dengan penyiapan tenaga kependidikan yaitu yang terdiri dari tenaga pembimbing, tenaga pengajar dan tenaga pelatih diperlukan suatu kompetensi sebagai tenaga kependidikan. Dalam memperolah kompetensi tersebut para mahasiswa STKIP PGRI Nganjuk wajib mengikuti proses pembentukan kompetensi melalui kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) yang meliputi semua kegiatan kurikulum yang harus dilakukan oleh mahasiswa PPL, sebagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh dalam perkuliahan, sesuai dengan persyaratan yang ditentukan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran di luar sekolah.
Mata kuliah Praktik Pengalaman Lapangan merupakan bagian integral dari Kurikulum Pendidikan Tenaga Kependidikan berdasarkan kompetensi yang termasuk di dalam progaram kurikulum STKIP PGRI Nganjuk. Oleh karena itu Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan program yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa dari semua Prodi yang ada di STKIP PGRI Nganjuk agar tercetak calon pendidik yang profesional dan berkualitas yang mempunyai kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi sosial. PPL itu sendiri bertujuan membentuk mahasiswa PPL untuk bisa menerapkan teori yang diperoleh dalam semester – semester sebelumnya sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar mereka memperoleh pengalaman dan ketrampilan lapangan dalam penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran.
Dalam pelaksanaan PPL ini kami dituntut untuk mengikuti kegiatan praktik yang meliputi praktik mengajar, praktik administrasi, praktik bimbingan dan konseling serta kegiatan yang bersifat kukurikuler dan atau esktra kurikuler yang ada di tempat latihan. Dengan tujuan yang ingin dicapai tersebut, maka STKIP PGRI Nganjuk mengadakan program PPL dengan cara menjalin kerjasama antar beberapa pihak yang berkompetensi dalam pelakasanaan pendidikan dengan pihak – pihak sekolah baik negeri maupun swasta
Praktik Pengalaman Lapangan yang diadakan merupakan proses pelatihan  mahasiswa untuk terjun langsung dalam kegiatan belajar-mengajar dalam sekolah latihan dan bertindak sebagai guru. Tidak berhenti dari situ saja sebagai seorang guru juga sebagai tenaga kependidikan harus mempunyai beberapa kemampuan khusus yang nantinya bisa diterapkan dalam praktik mengajar yang sebenarnya. Menurut teori tiga dimensi, kompetensi guru dikemukakan bahwa kompetensi guru ini mencakup tiga materi, yaitu :
1.      Sifat kepribadian yang luhur
2.      Penguasaan bidang studi
3.      Keterampilan mengajar
Disamping itu ada 10 kompetensi guru yang lain yaitu ;
1.      Penugasan materi
2.      Pengelolaan kelas
3.      Penguasaan media atau sumber
4.      Penugasan landasan kependidikan
5.      Mengelola interaksi belajar mengajar
6.      Menilai prestasi hasil belajar siswa
7.      Mengelola program belajar mengajar
8.      Mengenal dan mampu menyelenggarakan administrasi sekolah.
9.      Mengenal fungsi dan program layanan bimbingan dan penyuluhan
10.  Memahami prinsip-prinsip dan mampu menafsirkan hasil penelitian guna keperluan pengajaran sekolah merupakan sarana untuk mendidik siswanya melalui pengajaran.
Pengajaran tidak hanya berperan dalam pembinaan Intelektual dan tidak hanya berperan dalam mementingkan nilai praktis yang berupa pelatihan ketrampilan kerja, tetapi jasa sekolah hendaknya sampai pada pengembangan kepribadian siswa yang mencakup pembentukan kognitif, afektif dan psikomotorik.
Untuk itulah sebagai awal pengalaman mengajar mahasiswa STKIP PGRI Nganjuk dari program kependidikan wajib mengikuti Program Pengalaman Lapangan.

B.     Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan
Praktek pengalaman lapangan ini bertujuan untuk membentuk mahasiswa praktikan agar menjadi calon tenaga kependidikan yang profesional, sesuai dengan prinsip pendidikan berdasarkan kompetensi yang meliputi kompetensi profesional, kompetensi personal dan kompetensi kemasyarakatan.
1.      Kompetensi professional
Ø  Menguasai bahan
Ø  Mengelola program belajar mengajar
Ø  Mengelola kelas dan Menggunakan sumber balajar.
2.       Kompetensi personal
Ø  Kedewasaan dalam berfikir
Ø  Kemandirian dalam bersikap
Ø  Keantusiasan dalam bertugas
Ø  Disiplin dalam tugas dan kewajiban
Ø  Atensi yang tinggi terhadap siswa.
3.       Kompetensi kemasyrakatan
Ø  Efektifitas hubungan dengan program sekolah
Ø  Ketertiban langsung dengan program sekolah
Ø  Pertisipasi konstruktif dalam kegiatan kemasyarakatan

C.    Manfaat Praktek Pengalaman Lapangan
Dalam pelaksanaan PPL  ini akan memberikan manfaat bagi pihak yang terkait antara lain :
1.      Pihak UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk
Dapat meningkatkan dan memperbaiki kualitas pendidikan melalui pemantauan terhadap mahasiswa PPL sehingga dapat dijadikan sebagai acuan dan koreksi. Dapat menjalin kerjsama yang baik antar institusi sekolah dengan lembaga pendidikan STKIP PGRI Nganjuk.
2.      Pihak STKIP PGRI Nganjuk
Memperluas dan meningkatkan jaringan serta kerjasama dengan pihak sekolah. Memperoleh masukan tentang PPL mengenai kurikulum yang digunakan sebagai pedoman dalam mengajar, metode yang diterapkan dalam mengajar dan pengelolaan kelas dalam proses belajar mengajar di sekolah.

3.      Pihak Mahasiswa PPL
a.       Dapat mengetahui kondisi-kondisi sekolah yang meliputi kondisi fisik, struktur organisasi sekolah, administrasi sekolah, tata tertib, kegiatan kesiswaan, sarana dan prasarana, dan kalender akademik yang dijadikan acuan dalam pelaksanaan program - program sekolah.
b.      Dapat memperoleh informasi dan pengelola sekolah berkaitan dengan fungsi dan tugasnya.
c.       Dapat mngetahui model-model pembelajaran yang dilakukan oleh guru mata diklat yang bersangkutan.
d.      Dapat memahami kurikulum, khususnya yang berkaitan dengan mata diklat mahasiswa PPL.
e.       Dapat berlatih melaksanakan sebagian tugas pengajaran dan non pengajaran.
f.       Dapat melakukan latihan pengajaran secara terbimbing.
g.      Dapat berlatih menyusun program tahunan, program semester, dan rencana pengajaran.
h.      Dapat mengetahui cara-cara penanganan masalah siswa.
i.         Mahasiswa dapat menyusun rancangan kegiatan PPL  secara terbimbing





BAB II
LANDASAN TEORI

A.    Landasan Pendidikan Nasional
Pendidikan Nasional Indonesia berlandaskan pada :
1.     Pancasila
2.     Undang-undang Dasar 1945
3.     Undang-undang No. 2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional

B.     Landasan Praktik Pengalaman lapangan (PPL)
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan suatu program STKIP PGRI Nganjuk yang berlandaskan berdasarkan :
1.          Undang-undang No. 2 tahun 1989 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2.          Peraturan Pemerintah No. 20 tahun 1990 tentang Pendidikan Tinggi dan Peraturan Pemerintah No. 38 tahun 1990 tentang Tenaga Kependidikan
Tentang pedoman Praktik Pengalaman Lapangan bagi mahasiswa STKIP PGRI Nganjuk adalah :
a.       Praktik Pengalaman Lapangan meliputi semua kegiatan kurikuler yang harus dilakukan oleh mahasiswa PPL, sabagai pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh dalam semester – semester sebelumnya, sesuai dengan persyaratan yang telah ditetapkan agar mereka memperoleh pengalaman dan ketrampilan dalam penyelengaraan pendidikan dan pengajaran di sekolah maupun di luar sekolah.
b.      Kegiatan praktik pengalaman lapangan meliputi : praktik mengajar, praktik administrasi, praktik bimbingan dan konseling sarta kegiatan pendidikan lain yang bersifat kukurikuler dan atau ekstrakurikuler yang berlaku di sekolah / masyarakat.
c.       PPL merupakan salah satu program dalam pendidikan pra jabatan guru yang direncang khusus untuk menyiapkan para calon guru menguasai kemampuan keguruan yang terintegrasi dan utuh, sehingga setelah menyelesaikan pendidikannya dan diangkat menjadi guru, mereka siap mengemban tugas dan tanggung jawabnya sebagi guru. (dalam LGK Wardani dan Anan Suhaenah S : 1994 : 2)
3.      Surat Keputusan Dirjen Dikti Depdikbud No. 056/4/1996 tentang pedoman program pengalaman lapangan bagi mahasiswa IKIP dan FKIP se Indonesia.

Ø  Kompetensi Yang Harus Dimiliki Guru
Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005, Kompetensi Guru meliputi kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial dan profesional.
1.      Kompetensi Pedagogik
Kompetensi pedagogik adalah kemampuan mengelola pembelajaran peserta didik yang meliputi :
·         Pemahaman terhadap peserta didik
-          Kemampuan membantu siswa menyadari kekuatan dan kelemahan diri
-          Kemampuan membantu siswa menumbuhkan kepercayaan diri
-          Terbuka terhadap pendapat siswa
-          Memiliki sifat sensitif terhadap kesulitan siswa
·         Perancangan dan pelaksanaan pembelajaran
-          Kemampuan merumuskan Indikator pembelajaran
-          Kemampuan memilih materi pembelajaran sesuai dengan indikator / kompetensi
-          Kemampuan memilih dan mendayagunakan media pembelajaran
-          Kemampuan mengorganisasikan urutan materi
-          Kemampuan mengevaluasi hasil pembelajaran
·         Evaluasi hasil belajar
·         Pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasi berbagai potensi yang dimilikinya

2.      Kompetensi Kepribadian
 Kompetensi kepribadian adalah kepribadian yang :
·         Mantap
·         Stabil
·         Dewasa
·         Arif
·         Berwibawa
·         Teladan bagi peserta didik
·         Berakhlak mulia


Indikator kompetensi kepribadian mencakup :
Kemantapan untuk menjadi guru
Ø  Kestabilan emosi dalam menghadapi persoalan kelas/siswa
Ø  Kedewasaan bersikap terhadap persoalan kelas/siswa
Ø  Memiliki kearifan dalam menyelasaikan persoalan kelas/siswa
Ø  Kewibawaan sebagai seorang guru
Ø  Sikap keteladanan bagi peserta didik
Ø  Berakhlak mulia sebagai seorang guru
Ø  Kedisiplinan menjalankan tugas dan ketaatan terhadap tata tertib
Ø  Sopan santun dalam pergaulan di sekolah
Ø  Kejujuran dan tanggung jawab

3.      Kompetensi Sosial
Kompetensi sosial adalah kemapuan berkomunikasi dan bergaul secara efektif dengan :
Ø  Peserta didik
Kemampuan berkomunikasi dengan peserta didik
Ø  Sesama pendidik
Kemampuan berkomunikasi dengan sesama guru
Ø  Tenaga kependidikan
Kemampuan berkomunikasi dengan pimpinan sekolah, staf TU, dan karyawan sekolah
Ø  Orang tua/ Wali
peserta didikKemampuan berkomunikasi dengan orang tua/ wali peserta didik
Ø  Mayarakat sekitar
Aktifitas dalam mengikuti ekstra kurikuler

4.      Kompetensi Profesional
Kompetensi profesional adalah kemampuan penguasaan materi pembelajaran secara luas dan mendalam yang memungkinkan membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi yang telah ditetapkan dalam standar nasional. Indikator kompetensi profesional meliputi :
·         Penguasaan materi
·         Kemampuan membuka pelajaran
·         Kemampuan bertanya
·         Kemampuan mengadakan variasi pembelajaran
·         Kejelasan dalam penyampaian materi
·         Kemampuan mengelola kelas
·         Kemampuan menutup pelajaran
·         Ketepatan antara waktu dan materi pelajaran



BAB III
PELAKSANAAN

A.    Waktu
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan mulai tanggal 26 September 2013 sampai dengan 30 November 2013.

B.     Tempat
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) dilaksanakan di UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk yang berlokasi di Jalan Lawu No. 3 Kel. Kramat Kec. Nganjuk.

C.    Tahapan Kegiatan
Praktek Pengalaman Lapangan dilaksanakan kurang lebih 2 bulan yang mulai dilaksanakan pada pertengahan semester VII. Pada PPL  ini kami terlebih dahulu mengadakan bimbingan dengan guru pamong mengenai penempatan PPL mengajar. Kami kemudian memulai melaksanakan KBM dan betindak sebagai guru di kelas dengan membuat perangkat pembelajaran yang telah ditetapkan dan tidak terlepas dari pengawasan dan bimbingan guru pamong dan dosen pembimbing

D.    Materi Kegiatan
Materi kegiatan PPL meliputi:
1.      Observasi dan orientasi tempat latihan.
2.      Wawancara
3.      Menyusun Tugas Mengajar, Satuan Acara Pembelajaran, Prota, Promes dan RPP
4.      Observasi proses belajar mengajar (PBM)
5.      Pengajaran terbimbing
6.      Pengajaran mandiri

E.     Proses Bimbingan
Sebelum melakukan praktik mengajar terlebih dahulu guru pamong memberikan pengarahan dan bimbingan mengenai pembuatan perangkat pembelajaran yang meliputi Satuan Acara Pembelajaran, Rencana Pembelajaran, Program Tahunan, Program Semester. Dalam melaksanakan praktik mengajar guru pamong memberikan masukan-masukan berupa kritikan dan saran mengenai kelebihan dan kekurangan dari praktikan baik tentang penguasaan meteri dan pengelolaan kelas ketika sedang melakukan praktik mengajar.
Selain mendapat bimbingan dari guru pamong kami juga melakukan bimbingan kepada dosen pembimbing. Materi dan rencana pengajaran sebelum sebelum digunakan untuk mengajar terlebih dahulu dikonsultasikan pada guru pamong maupun dosen pembimbing, dan apabila disetujui maka proses belajar mengajar dilaksanakan sesuai dengan yang direncanakan dalam rencana pembelajaran.

F.     Hal-hal yang Mendukung dan Menghambat
Dalam pelaksanaan KBM praktikan menemukan beberapa hal yang mendukung dan menghambat proses pelaksanaan PPL yaitu :
a.      Hal-hal yang mendukung
Ø  Interaksi antar sesama Mahasiswa PPL, dengan siswa, guru, dan anggota sekolah sangat harmonis.
Ø  Antusiasme peserta didik dalam menerima pelajaran yang disampaikan oleh Mahasiswa PPL sangat tinggi.
Ø  Proses bimbingan baik bimbingan terhadap guru pamong maupun dengan dosen pembimbing berjalan dengan baik dan lancar.
Ø  Sarana dan prasarana sekolah yang memadai sangat mendukung kegiatan belajar mengajar.

b.      Hal-hal yang menghambat
Ø  Sulit bagi kami untuk mengendalikan peserta didik yang ramai sendiri dikelas saat KBM berlangsung sehingga sangat mengganggu konsentrasi belajar.
Ø  Mata pelajaran matematika  masih dianggap sangat membosankan dan masih menjadi mata pelajaran yang dianggap sulit.
Ø  Terkadang siswa menganggap remeh Mahasiswa PPL / Guru PPL karena posisi yang masih dalam praktik mengajar, sehingga ada siswa yang tidak memperhatikan pelajaran
Ø  Peserta didik kurang menghormati Mahasiswa PPL / Guru PPL karena adanya perbedaan umur yang relatif sedikit, sehingga peserta didik menganggap sama seperti teman sebaya




BAB IV
PENUTUP


A.    Kesimpulan
Peranan Praktik pengalaman lapangan (PPL) sangat besar dalam pencapaian lulusan yang berkualitas pada setiap mahasiswa program pendidikan, yaitu sebagai tambahan wawasan mengenai aktualisasi kurikulum dan perangkat yang menyertainya pada sekolah. Dengan adanya PPL  ini mahasiswa akan terbuka cakrawala pandangannya tentang kondisi realitas sekolahan yang nantinya akan digeluti setelah lulus nanti.
Mahasiswa PPL setelah melakukan PPL  ini diharapkan sudah dapat membuat Prota, Promes, Satuan acara pembelajaran, Nilai – Nilai karakter, Rencana pembelajaran, silabus dan pengembangan nilai silabus serta pemetaan standar kompetensi bagi sekolah yang sudah menerapkan kurikulum berbasis kompetensi. Selain itu juga PPL  melatih mahasiswa agar mampu menyiapkan dan mengatur fasilitas dasar fisik yang diperlukannya dalam mengajar, menguasai ketrampilan dasar mengajar yang bersifat generik dan mampu menerapkan berbagai kemampuan keguruan secara utuh dan terintegrasi dalam situasi nyata di sekolah dibawah bimbingan para pembimbing. Dilihat dari kondisi, sarana dan prasarana maupun keadaan UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk sudah cukup baik namun masih perlu perbaikan diberbagai segi.

B.     Saran
Untuk meningkatkan kualitas lulusan, maka UPTD SMK Negeri 2 Nganjuk perlu melakukan perbaikan di berbagai segi antara lain yaitu penambahan sarana dan prasarana pendukung belajar mengajar peningkatan sumber daya pendidik, peningkatan kualitas input siswa, sarana kesehatan dan perpustakaan harus diperhatikan sehingga akan tercipta lingkungan sekolah yang kondusif.
Diharapkan adanya sumber dan media belajar untuk setiap mata pelajaran tanpa ada pengecualian seperti buku-buku referensi dan sarana pendukung lainnya sehingga proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar.
Selain itu kegiatan ekstra kurikuler juga perlu dikembangkan untuk mencari dan mengembangkan bakat siswa dan tidak hanya ekstra-ekstra tertentu yang menonjol saja yang dikembangkan tetapi juga perlu tambahan – tambahan ekstra kurikuler yang lain sehingga siswa memiliki prestasi yang membanggakan diluar kemampuan akademiknya.

1 komentar: